Kejurnas 4 Persinas ASAD 8-12 Mei 2013, di buka Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora , di Bandung| By Blog Persinas ASAD Bali | Pencak Silat Persinas ASAD blogger
Bandung. Kejurnas Remaja ke-4 Persinas Asad 8-12 Mei 2013 secara resmi dibuka oleh Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pendidikan dan Olahraga (Kemenpora RI), Drs. Tunas Dwidharto SH, M.Si, MH mewakili Menpora. Pembukaan ajang tiga tahunan tersebut dilaksanakan di Gymnasium Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Rabu malam (8/5).
Dalam acara tersebut hadir Ketua Umum PERSINAS ASAD, Brigjend (Purn) H. Agus Susarso, M.Eng,sc,MM, pengurus PERSILAT (Persekutuan Pencak Silat Antar Bangsa) yang juga merupakan Sekretaris PB PERSINAS ASAD Teddy Suratmadji, M.Sc, Pengurus PB IPSI Pusat serta Pengurus UPI. Turut hadir beberapa perguruan silat diantaranya Tadjimalela & Garis Paksi Indonesia dan tamu undangan lainnya, serta dihadiri ribuat suporter yang menonton langsung di arena.
Dalam amanat pembukaan, Tunas menyampaikan empat hal penting kepada para pesilat.
- Pesilat supaya bertanding dengan sportif, penuh kejujuran & persahabatan. Pesilat tidak boleh angkuh, ini sesuai singkatan ASAD yakni Ampuh-Sehat-Aman-Damai. Menguasai Silat berarti mengetahui pengetahuan cinta budaya agar tidak tercabut. “Cintailah negerimu! Cintailah Indonesia! Bersahabat dimana-mana“.
- Pesilat, Teruslah berlatih meraih prestasi setinggi-tingginya baik di tingkat nasional maupun internasional. Pesan juga disampaikan kepada para wasit-juri agar menjaga kualitas & jalannya pertandingan, harus objektif.
- Pesilat, Jauhi & jangan coba-coba narkoba. Sebagai pendekar seharusnya membela kebenaran & keadilan serta menjauhi hal-hal negative termasuk narkoba. Olah Raga, Yes! Narkoba, No!.
- Pesilat, “Landasi dengan budi luhur, kesatria yang tidak patah semangat, selalu punya harapan dan jadi teladan serta jagalah perdamaian,”
“Selamat bertanding dengan penuh sportivitas,” demikuan ucap Tunas memberi semangat.
Dalam kesempatan selanjutnya, Ketum PB Persinas Asad Agus Susarso menyampaikan bahwa kejurnas ini merupakan lanjutan dari kejurnas I, II, III sebelumnya di Jakarta, Surabaya dan Solo.
“Kejurnas ini diantaranya bertujuan untuk mengukur seberapa besar potensi & pembinaan atlet-atlet PERSINAS ASAD,” katanya. “Yang cukup membanggakan, ada salah satu kontingen yaitu dari Kalimantan Utara (Kaltara), pemprov nya saja belum ada namun sudah ada terbentuk Pengda Persinas Asad dan mengirimkan kontingen,” imbuhnya. Agus juga menyampaikan terima kasih kepada semua panitia khususnya Pengprov Jawa Barat atas terselenggaranya kejurnas di UPI Bandung ini.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana, Kol. CHB ( Purn) Drs. H. Suherman, menjelaskan Kejurnas Remaja ke-4 Persinas Asad 2013 ini diikuti 323 atlet dari 34 Provinsi se-Indonesia dan beberapa perwakilan dari luar negeri. Kejurnas kali ini ada 4 kategori yang akan dipertandingkan yaitu Tanding Putra, Tunggal Putra, Ganda Putra, Regu Putra.
Acara Pembukaan dilanjutkan dengan pertunjukan kolosal dan buka gelanggang. Pertunjukan ini diiringi penampilan seni pencak silat, musik tradisional Jawa Barat “Angklung dan rampak kendang” yang dipersembahkan oleh PERSINAS ASAD Pengprov Provinsi Jawa Barat.
Acara pembukaan juga dimeriahkan dengan bazaar di halaman gymnasium.
Sumber :
_____________
Terima kasih sahabat blog Persinas ASAD Bali.
Anda telah mengunjungi blog "Persinas ASAD Bali"
Melalui blog Persinas ASAD Bali kita wujudkan warisan budaya pencak silat ini dengan melakukan serangkaian, informasi, motifasi, dukungan, semangat, untuk terus dalam meningkatkan serta menjaga kelestarian warisan budaya asli anak negeri, Pencak Silat.
Dengan adanya blog Persinas ASAD Bali, semoga warisan budaya asli Indonesia ini bisa lestari dan barokah sampai akhir jaman.
Persinas Asad Bali "Ampuh Sehat Aman Damai"
Matur Suksma